Menu
Cepat Tepat Terpercaya

Pemerintah Terus Jaga Komitmen Pembangunan Papua

  • Share

Papua – Pemerintah terus menunjukkan komitmennya dalam membangun Papua, meskipun adanya refocusing anggaran untuk efisiensi. Berbagai proyek strategis tetap berjalan guna memastikan percepatan pembangunan di wilayah tersebut, termasuk pembangunan infrastruktur pemerintahan, transportasi, serta sektor pertanian dan pariwisata.

Penjabat Sekretaris Daerah Papua Selatan, Maddaremmeng, menegaskan refocusing anggaran tidak berpengaruh terhadap pembangunan Kantor Gubernur, Kantor DPRP, dan Kantor MRP di Papua Selatan.

banner 336x280

Menurutnya, proyek tersebut telah memiliki kontrak sebelum dikeluarkannya Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi anggaran. Namun, refocusing ini dapat berdampak pada pembangunan infrastruktur pendukung yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU) tahun 2025.

“Kalau ada rencana pembangunan infrastruktur pendukung yang dialokasikan tahun 2025, itu yang berpengaruh karena adanya refocusing anggaran,” ujar Maddaremmeng di Merauke.

Di Papua Barat, Bupati Teluk Wondama, Hendrik Mambor, juga menaruh harapan besar terhadap keberlanjutan pembangunan di daerahnya, khususnya pembangunan Bandara Domine Isack Samuel Kijne.

Bandara ini direncanakan di Kampung Mawoi, Distrik Wasior, dan masuk dalam rencana strategis Kementerian Perhubungan tahun 2025. Hendrik berharap pemerintah daerah yang baru dapat melanjutkan upaya ini agar pembangunan dapat segera terealisasi.

“Kami sudah upayakan sampai ke rencana teknis terperinci bandara itu. Rute penerbangannya akan mencakup Wondama, Makassar, dan Bali,” jelasnya.

Selain itu, ia juga mengajak seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) dan masyarakat untuk mendukung keberlanjutan program pembangunan lainnya di Teluk Wondama.

Sementara itu, Pemerintah Provinsi Papua tengah menyusun roadmap pembangunan yang berfokus pada tiga sektor utama, yakni pertanian, kelautan, dan pariwisata. Penjabat Gubernur Papua, Ramses Limbong, menyatakan roadmap ini selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan akan difokuskan pada tiga kabupaten, yaitu Sarmi, Jayapura, dan Keerom.

“Kita ingin melihat apa yang cocok dikembangkan di setiap daerah dan langkah apa yang harus dilakukan,” kata Ramses.

Salah satu tantangan utama dalam sektor pertanian adalah pembebasan lahan dan perizinan, sehingga pemerintah akan mengoptimalkan lahan pertanian yang sudah ada untuk mencapai swasembada pangan.

Langkah-langkah ini menunjukkan bahwa pemerintah tetap berkomitmen terhadap pembangunan Papua di berbagai sektor. Dengan dukungan penuh dari pemerintah pusat, daerah, serta masyarakat, Papua diharapkan terus berkembang sebagai bagian integral dari Indonesia yang maju dan sejahtera.

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *